Ikken hissatsu adalah istilah dalam karate yang memiliki arti; membunuh dengan satu serangan atau satu pukulan, pasti mati.
Terdengar mengerikan yah!
Tentunya kita tidak ingin membunuh siapapun bukan? Namun apakah anda benar bisa membunuh lawan dengan satu pukulan?
Beberapa orang percaya satu pukulan dapat langsung membunuh lawannya dan yang lainnya berpendapat bahwa hal itu mustahil membunuh lawan hanya dengan sekali pukul.
Bila kita cermati lebih dalam membunuh dengan satu pukulan bisa saja terjadi, namun tentunya harus dengan tepat sasaran, momentum yang pas, dan membutuhkan pukulan yang amat keras.
Kesempatan seperti ini jarang sekali terjadi dan bila kesempatan itu terbuka lalu dieksekusi dengan teknik yang sempurna maka ikken hissatsu bukanlah hal yang mustahil. Kembali lagi kepada istilah tersebut yang mana memang lebih pantas untuk seni beladiri asal istilah tersebut yaitu pada Kenjutsu / seni beladiri pedang.
Dalam kenjutsu ditekankan satu ayunan pedang adalah untuk satu nyawa namun bila diterapkan dalam seni beladiri karate tentunya jauh sekali berbeda mengingat penggunaan pedang dibandingkan dengan kepalan tangan.
Bagi penulis ikken hissatsu dalam karate dapat diartikan dengan pendekatan filosofis atau memaknainya tidak secara literal sehingga ikken hissatsu tidak hanya dapat digunakan dalam karate dan seni beladiri namun dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari seperti dalam bisnis.
Jadi begini,
Tujuan utama dari ikken hissatsu adalah menyelesaikan serangan dalam satu kali teknik namun bila serangan tersebut gagal tentunya harus ada serangan kedua dan bila gagal kembali tidak menutup kemungkinan ada teknik ketiga dan seterusnya.
Selama serangan anda intent dan selalu berfikir teknik serangan pertama adalah langsung mematikan namun jangan berhenti sampai disitu, jadikan setiap serangan merupakan serangan mematikan anda.
Dalam kebudayaan barat dikenal dengan suatu istilah dalam bahasa latin yaitu Carpe Diem, yang memiliki makna bila lawan terbuka celah maka anda harus memanfaatkannya 100%, karena mungkin kesempatan tersebut tidak datang kembali.
Ikken hissatsu tentunya tidak hanya untuk pukulan saja. Perinsip tersebut dapat digunakan dalam berbagai macam teknik seperti tendangan, bantingan, tangkisan, dll. Sebagai contoh ketika kita menangkis pukulan kita harus menangkis dengan sungguh sungguh sehingga lawan mengalami cidera di tangannya dan tidak dapat menggunakan tangannya kembali.
Sebagai penutup, untuk menerapkan ikken hissatsu ini anda harus benar benar ahli dalam suatu teknik dan menurut penelitian dalam bidang olah raga seseorang dapat menjadi ahli dalam suatu teknik bila gerakkan tersebut dilakukan secara konsisten sebanyak 10,000 kali pengulangan.
Banyak yah! Tapi, itulah karate you'll never stop training.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar