Kamis, 28 Juli 2016

Aerobik & Anaerobik

Sahabat smartial arts, setiap latihan fisik yang kita lakukan selalu berlatih dengan salah satu dari dua macam latihan yaitu latihan aerobik dan latihan anerobik.

Apa itu aerobik dan anaerobik?

Latihan aerobik meningkatkan penggunaan oksigen oleh tubuh untuk memproses produksi energi sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh. Umumnya latihan ini memiliki intensitas sedang dan durasi waktu yang lama. Contoh latihan ini adalah sepak bola.

Sedangkan latihan anaerobik terjadi ketika kebutuhan energi tubuh melebihi yang disediakan oleh pernapasan sehingga tubuh dipaksa bekerja tanpa oksigen. Karena berada dalam kondisi tanpa oksigen, latihan ini hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu pendek. Contoh latihan ini adalah angkat beban.

Kita sudah tau perbedaannya, sekarang kita harus ketahui fungsinya.

Latihan aerobik berfungsi memperlancar sirkulasi darah dan oksigen dalam tubuh serta membantu mengurangi tekanan darah. Sedangkan latihan anaerobik membantu meningkatkan kekuatan, kecepatan, dan massa otot.

Apakah kita dapat memperoleh dua manfaat sekaligus dari dua macam latihan tersebut? Bayangkan kita dapat meningkatkan kapasitas anaerobik dan diwaktu yang sama kita melakukan latihan aerobik.

Terdapat sebuah metode yang menggabungkan dua latihan tersebut iaitu adalah metode Tabata.

Diambil dari nama seorang peneliti asal Jepang; Dr. Izumi Tabata yang menemukan cara pelatihan yang bisa menggabungkan dua jenis latihan tersebut.

Metodenya adalah sebagai berikut:

1. Pilih satu gerakan yang anda sukai.

2. Lakukan gerakan tersebut sebanyak banyaknya (sesuai kemampuan anda) selama 20 detik.

3. Istirahat selama 10 detik (tidak boleh lebih).

4. Ulangi set diatas sebanyak 7 kali, jadi totalnya adalah 8 kali pengulangan.

Total waktu yang dibutuhkan adalah 4 menit saja.

Disarankan memilih gerakan yang menggunakan jaringan otot yang besar, contoh gerakannya adalah burpee push up / Bastardo.

Gerakan ini dirancang oleh seorang psikolog asal Amerika Serikat yang bernama Royal H. Burpee.

Lakukan gerakan burpee sebanyak banyaknya selama 20 detik, istirahat 10 detik tidak lebih, ulangi sebanyak 8 kali.

Mudah?

Terus terang, latihan ini adalah latihan yang paling berat yang pernah saya alami. Bila anda tertarik selamat mencobanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar